Tips supaya sahur tidak kesiangan

Sabtu, 27 Juli 2013

Tips supaya sahur tidak kesiangan

Tips supaya sahur tidak kesiangan
Bagi umat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa, sahur merupakan salah satu ibadah yang sunah. Meski tidak wajib, makan dan minum pada dini hari sebelum adzan subuh ini sangat dianjurkan. Selain menjadi 'bekal' agar kuat berpuasa seharian, sahur merupakan aktivitas yang diberkahi Tuhan. Sahur juga bisa meningkatkan keikhlasan beribadah karena bangun dan makan ketika orang-orang umumnya sedang tertidur lelap bukanlah hal yang mudah.

Lebih memilih tidak sahur karena sulit bangun? Bandung Review punya beberapa tips mengusir malas dan kantuk supaya bisa ikut sahur meski sedang tinggal sendiri atau berada di perantauan misalnya anak kos. Ini dia beberapa tips yang bisa dicoba:

1. Siapkan makanan untuk sahur sejak malam

Rasa malas bangun untuk sahur seringkali timbul karena bingung mau makan apa. Untuk mengatasinya, siapkan makanan sebelum tidur sehingga nanti ketika sahur kita tinggal menghangatkannya sebentar. Begitupun jika ingin menggunakan jasa pesan-antar, sebaiknya lakukan sebelum tidur untuk mengantisipasi makanan tidak diantar ketika jam sahur tiba.

2. Jangan tidur terlalu larut

Bagaimanapun, tubuh memerlukan istirahat yang cukup. Usahakan tidur tidak lebih dari pukul 22.00 agar ketika sahur kita dapat bangun dengan badan yang cukup segar. Lanjutkan dengan mencuci muka untuk menghilangkan kantuk.

3. Pasang beberapa alarm


Kebanyakan ponsel saat ini memiliki fasilitas alarm yang bisa diatur agar berbunyi beberapa kali. Aturlah misalnya pada tiga waktu, 1,5 jam sebelum imsak, 1 jam, serta 30 menit sebelum imsak. Letakkan ponsel jauh dari jangkauan sehingga saat alarmnya berbunyi nanti kita harus turun dari tempat tidur untuk mematikannya dan bangun. Agar lebih efektif, alarm bisa diatur dengan volume maksimal dan nada dering yang ceria.

4. Niat yang kuat

Sebelum tidur, ucapkan niat untuk bangun sahur dalam hati. Kalau perlu, ucapkan berulang-ulang sambil memejamkan mata. Dengan cara ini, tubuh seolah bisa terprogram untuk tidur nyenyak dan terbangun di jam yang kita inginkan karena sudah tersugesti niat tadi.

5. Minta tolong petugas sahur keliling

Tinggal di dekat masjid atau rumahnya menjadi rute sahur keliling? Minta tolong pada mereka untuk membangunkan kita ketika jam sahur tiba. Misalnya, ketika melewati rumah, minta mereka menambah ajakan sahur dengan "(nama kita), sahuuur...sahuuurr...". Kalau nama kita disebut, otak biasanya akan merespon sehingga kita lebih cepat terbangun dari tidur.

6. Menelepon/ditelepon

Umumnya, ini adalah cara yang paling ampuh untuk bangun sahur. Dengan memanfaatkan teknologi, kita bisa meminta tolong orang terdekat seperti orang tua atau teman dekat untuk membangunkan kita melalui telepon. Sebaliknya, kita juga bisa menawarkan diri untuk membangunkan seseorang misalnya gebetan saat sahur nanti. Dengan adanya tanggung jawab untuk membangunkan seseorang, biasanya kita menjadi lebih semangat untuk bangun sahur jauh sebelum waktu imsak. Siapa tahu komunikasi seperti itu juga bisa membawa hubungan kita dengan orang itu menjadi lebih dekat, he-he.

Jadi, mau memilih tips yang mana? Apapun pilihannya, niatkan untuk ibadah ya. Selamat berpuasa! (RY)

sumber: http://www.bandungreview.com